Sebuahreaksi dapat dipandang sebagai reaksi searah / ireversibel dikarenakan oleh sangat besarnya konstanta kesetimbangan reaksi yang dimilikinya (atau: K >>). Untuk sebuah reaksi yang K-nya sangat besar, kecepatan reaksi ke kanan (forward reaction) dipandang jauh lebih besar daripada kecepatan reaksi ke kiri (reverse reaction). k1 Tinjaulah Beberapakarakteristik kesetimbangan dinamis, antara lain: 1. Reaksi berlangsung terus-menerus dengan arah yang berlawanan. 2. Terjadi pada ruang tertutup, suhu, dan tekanan tetap. 3. Kecepatan reaksi ke arah produk (hasil reaksi) sama dengan kecepatan reaksi kearah reaktan (zat-zat pereaksi). 4. KarenaQc < Kc sehingga reaksi belum kesetimbangan dan akan bergeser kearah pembentukan produk. Contoh Soal. Dalam ruang 6 L pada p,t tertentu terdapat dalam keadaan setimbang 0,8 mol gas H 2, 0,5 mol gas Cl 2 dan 0,6 mol gas HCl. Kedalam ruang dimasukkan 0,2 mol gas H 2 pada suhu yang sama. Tentukan susunan kesetimbangan yang baru. J awab membahasprinsip dasar kesetimbangan kimia kita akan mempelajari reaksi timbal balik dan apa yang terjadi di sebuah sistem tertutup ini akan membawa kita kepada konsep kesetimbangan dinamis dan akan mengajak kita berpikir mengenai arti istilah pergeseran kesetimbangan, kumpulan soal lengkap bab struktur atom kunci ja Berdasarkanpenjelasan tersebut maka reaksi yang tidak dipengaruhi oleh perubahan tekanan ditunjukkan oleh reaksi: jumlah molekul zat reaktan =1; jumlah molekul zat produk = 1; Jadi, jawaban yang benar adalah A. Suatu reaksi kesetimbangan dapat digeser ke arah yang kita kehendaki dengan cara mengubah konsentrasi salah satu zat, mengubah suhu 2 Jenis - jenis Reaksi Kesetimbangan Reaksi kesetimbangan dapat digolongkan berdasarkan fasa dari zat yang bereaksi dan hasil reaksinya, sehingga dikenal dua jenis reaksi kesetimbangan yaitu reaksi kesetimbangan homogen dan heterogen, perhatikan skema penggolongan reaksi seperti yang ditunjukkan pada Bagan 2.1. Bagan 2.1. . - Konstanta kesetimbangan reaksi kimia dapat digunakan untuk menentukan arah pergeseran kesetimbangan. Dilansir dari Chemical LibreTexts, konstanta kesetimbangan adalah nilai perbandingan antara produk dan reaktan dalam suatu reaksi yang setimbang. Jika suatu reaksi memiliki persamaan NURUL UTAMI Reaksi bolak-balik Tetapan kesetimbangan reaksi tersebut dapat dicari dengan rumus sebagai berikutKc = tetapan kesetimbangan[A] = molaritas zat reaktan A[B] = molaritas zat reaktan B[C] = molaritas produk C[D] = molaritas produk D Rumus tersebut diisi dengan molaritas produk dan reaktan yang telah setimbang, jika diisi saat belum setimbang akan menjadi kuotion reaksi Qc.Tetapan kesetimbangan dirumuskan berdasarkan hukum kesetimbangan yang dikemukaan oleh Cato Maximillian Gulberg dan Peter Wage pada tahun 1864. Tetapan kesetimbangan berbeda pada reaksi kimia yang homogen dan reaksi kimia yang heterogen. Simak perbedaannya! Baca juga Persamaan Reaksi KimiaTetapan Kesetimbangan Homogen Reaksi homogen adalah reaksi di mana semua zat reaktan dan juga produknya berada dalam fasa yang sama misalnya gas, padat, ataupun cair. Misalnya pada reaksi pembentukan ammonia yang semua zatnya berfasa gas. NURUL UTAMI Persamaan reaksi sintesis amonia Akan menghasilkan tetapan kesetimbangan sebesar NURUL UTAMI Tetapan kesetimbangan sintesis amonia Ilustrasi reaksi kimiaTetapan Kesetimbangan Heterogen Reaksi heterogen adalah reaksi yang terdiri atas zat-zat dengan fasa yang berbeda. Contohnya adalah pembuatan senyawa padatan amonium klorida pada industri kimia. NURUL UTAMI Reaksi sintesis amonium klorida Amonium klorida berbentuk padatan, sehingga konsentrasi molaritasnya adalah 1. Maka, tetapan kesetimbangan yang didapatkan adalah NURUL UTAMI Tetapan kesetimbangan sintesis amonium klorida Selain padatan, zat berwujud cair atau liquid juga memiliki molaritas 1. Hal ini karena senyawa fasa padat dan cair adalah senyawa murni yang tidak diencerkan dengan air ataupun dicampur dengan pelarut lain. Tetapan Kesetimbangan Parsial Gas Dilansir dari Chemguide, tekanan parsial adalah tekanan ke segala arah yang terjadi akibat gas ditempatkan pada suatu ruang. Nah pada reaksi kesetimbangan atau biasa disebut reaksi reversibel adalah reaksi dimana zat pada ruas kanan hasil reaksi dapat bereaksi kembali membentuk zat di ruas kiri pereaksi. Atau biasa disebut reaksi bolak-balik. Keadaan setimbang terjadi apabila kecepatan reaksi ke kanan sama dengan reaksi ke kiri. Pada keadaan tersebut konsentrasi zat tidak dapat berubah sehingga dapat dikatakan selesai. Maka pada keadaan setimbang, dapat dikatakan Reaksi tetap berlangsung pada dua arah dengan kecepatan sama kesetimbangan dinamis. Konsentrasi zat tidak berubah. Perbedaan Reaksi Kesetimbangan Homogen dan Heterogen Nah pada kesetimbangan ini, ada dinamakan reaksi kesetimbangan homogen maupun heterogen. Nah, apa perbedaan kedua reaksi kesetimbangan tersebut? Perbedaannya hanyalah fase zat yang terjadi pada reaksi kesetimbangan. 1. Reaksi Kesetimbangan Homogen Reaksi kesetimbangan homogen ialah apabila semua zat mempunyai fase yang sama, contoh NB Perhatikan reaksi di atas, keseluruhan zat mempunyai fase gas. 2. Reaksi Kesetimbangan Heterogen Reaksi kesetimbangan heterogen ialah apabila zat yang terlibat pada reaksi lebih dari satu fase, contoh NB Perhatikan reaksi di atas, keseluruhan zat mempunyai dua fase, yakni fase solid padat dan gas. PembahasanBerdasarkan banyaknya fasa reaktan, reaksi kesetimbangan dibedakan menjadi kesetimbangan homogen dan heterogen. Kesetimbangan homogen adalah kesetimbangan kimia yang di dalamnya hanya terdapat satu macam wujud zat, misalnya gas g saja atau larutan aq saja. Dari beberapa reaksi tersebut bisa disimpulkan bahwa kesetimbangan homogen terjadi pada reaksi 2 dan 5, dimana fase dari komponen reaksi adalah seluruhnya gas. Jadi, jawaban yang tepat adalah CBerdasarkan banyaknya fasa reaktan, reaksi kesetimbangan dibedakan menjadi kesetimbangan homogen dan heterogen. Kesetimbangan homogen adalah kesetimbangan kimia yang di dalamnya hanya terdapat satu macam wujud zat, misalnya gas g saja atau larutan aq saja. Dari beberapa reaksi tersebut bisa disimpulkan bahwa kesetimbangan homogen terjadi pada reaksi 2 dan 5, dimana fase dari komponen reaksi adalah seluruhnya gas. Jadi, jawaban yang tepat adalah C Jakarta - Kesetimbangan kimia adalah keadaan saat kedua reaktan dan produk bertemu dalam konsentrasi yang tidak memiliki kecenderungan lebih lanjut untuk berubah seiring waktu. Secara umum, kesetimbangan dalam reaksi kimia dapat dibagi menjadi kimia terdiri atas kesetimbangan statis dan kesetimbangan dinamis. Kesetimbangan statis terjadi ketika semua gaya yang bekerja pada objek bersifat seimbang, yaitu tidak ada gaya yang dinamis diperoleh ketika semua gaya yang bekerja pada objek bersifat seimbang, tapi objeknya sendiri contoh kesetimbangan di kehidupan Contoh KesetimbanganContoh kesetimbangan dinamis dalam kehidupan sehari-hari yaitu proses pemanasan air dalam wadah tertutup. Saat suhu mencapai 100Β°C, air akan berubah menjadi uap dan tertahan oleh tutup. Apabila pemanasan dihentikan, uap air yang terbentuk akan berubah menjadi air kembali sehingga jumlah air di dalam wadah tidak akan yang terjadi adalah H2Ol ⇄ H2Og. Reaksi ke kanan adaIah reaksi penguapan sementara reaksi ke kiri adalah reaksi bagaimana hubungannya dengan laju reaksi yang terjadi pada reaksi kesetimbangan? Nah, cermati hubungan antara konsentrasi reaktan dengan produk. Misalnya pada reaksi kesetimbangan 𝐢𝑠 + 𝐻2𝑂 𝑔 ⇄ 𝐢𝑂𝑔 + 𝐻2𝑔, dapat digambarkan dengan grafik berikutKemungkinan a. Foto Modul Pembelajaran SMA Kimia Kelas XI oleh Novitalia Ablinda Kemungkinan a terjadi pada saat kesetimbangan produk > konsentrasi reaktan. Di awal reaksi, konsentrasi reaktan maksimal, namun semakin lama semakin berkurang. Saat kesetimbangan tercapai konsentrasi reaktan tidak berubah, sementara konsentrasi produk yang semula nol semakin lama semakin bertambah hingga konstan pada saat b. Foto Modul Pembelajaran SMA Kimia Kelas XI oleh Novitalia Ablinda Kemungkinan b terjadi jika pada saat kesetimbangan konsentrasi produk < konsentrasi reaktan. Namun tidak tertutup kemungkinan pada saat kesetimbangan konsentrasi reaktan = konsentrasi c. Foto Modul Pembelajaran SMA Kimia Kelas XI oleh Novitalia Ablinda Kemungkinan c tercapai jika pada saat kesetimbangan V1 = dari Modul Pembelajaran SMA Kimia Kelas XI oleh Novitalia Ablinda Sari, kesetimbangan kimia mempunyai ciri-ciri1. Reaksi berlangsung dua arah dan dalam ruang tertutup2. Laju reaksi ke kiri dan ke kanan sama besar3. Tidak terjadi perubahan makroskopis tetapi perubahan terjadi secara mikroskopisC. Jenis Reaksi Kesetimbangan KimiaBerdasarkan wujud zat-zat dalam keadaan setimbang, reaksi kesetimbangan kimia dibedakan menjadi dua, yaitu kesetimbangan homogen dan Kesetimbangan HomogenKesetimbangan homogen adalah kesetimbangan kimia yang di dalamnya terdapat satu wujud zat, seperti gas atau larutan. ContohContoh kesetimbangan homogen. Foto Modul Pembelajaran SMA Kimia Kelas XI oleh Novitalia Ablinda Kesetimbangan HeterogenKesetimbangan heterogen adalah kesetimbangan kimia yang di dalamnya terdapat berbagai macam wujud zat, misalnya gas, padat, cair dan larutan. ContohContoh kesetimbangan heterogen. Foto Modul Pembelajaran SMA Kimia Kelas XI oleh Novitalia Ablinda pengertian, ciri-ciri, serta jenis reaksi pada kesetimbangan kimia. Selamat belajar! Simak Video "Putri Ariani Dapat Beasiswa ke The Juilliard School" [GambasVideo 20detik] twu/twu - Konsep β€œkesetimbangan” berhubungan erat dengan makna sebenarnya dari kata β€œtimbangan”. Dalam ilmu kimia, kondisi setimbang dapat dianalogikan dengan hal berikut "Ketika sebuah timbangan dalam kondisi setimbang, maka jarum penunjuk timbangan dalam posisi lurus dan diam, artinya bagian kiri dan bagian kanan menunjukkan massa yang sama".Dengan demikian, istilah kesetimbangan kimia menunjukkan bahwa laju reaksi ke arah kanan dan kiri bernilai sama besar. Hanya saja kesetimbangan kimia bersifat dinamis, bukan statis atau diam, layaknya timbangan massa. Contoh dari kesetimbangan adalah peristiwa ketika merebus air. Jika air berada pada wadah tertutup, uap air yang terbentuk tidak dapat keluar dari wadah dan sebagian akan mengembun kembali menjadi butir-butir air yang menempel pada permukaan wadah dan akan mengalir kembali dalam wadah. Proses tersebut berlangsung terus menerus, dan jumlah air dalam wadah tidak akan berkurang. Hal ini karena jumlah air yang menguap sama dengan jumlah air yang mengembun menjadi air. Dengan kata lain kecepatan penguapan air sama dengan kecepatan pengembunan Kimia dalam Konsep Kesetimbangan Dikutip dari Modul Paket Keahlian Kimia Kesehatan SMK 2016, dalam konsep kesetimbangan, reaksi kimia berdasarkan sifat berlangsungnya, dibedakan menjadi 2, yakni reaksi satu arah irreversible dan reaksi dua arah reversible. Berikut ini penjelasan dari reaksi-reaksi yang dimaksud tersebut a. Reaksi IrreversibleReaksi searah atau irreversible yaitu reaksi yang berlangsung dari arah reaktan ke produk pada sebuah proses kimia. Produk yang telah bereaksi tidak dapat bereaksi kembali menjadi zat-zat asalnya. Misalnya, Pada reaksi pembakaran, hasil pembakaran tidak dapat diubah menjadi zat semula pereaksi. Ciri-ciri reaksi searah adalah Persamaan reaksi ditulis dengan satu anak panah produk/kanan β†’; reaksi akan berhenti setelah salah satu atau semua reaktan habis; produk tidak dapat terurai menjadi zat-zat reaktan; dan reaksi berlangsung tuntas/berkesudahan. Contoh reaksi searah NaOHaq + HClaq β†’ NaClaq + H2Ol b. Reaksi ReversibleReaksi dua arah atau reversible yaitu reaksi yang dapat berlangsung dari reaktan ke produk, dan juga sebaliknya, dari produk ke reaktan. Pada reaksi reversible zat-zat hasil reaksi dapat saling bereaksi kembali menjadi zat pereaksi. Misalnya, dalam peristiwa merebus air dengan panci tertutup. Ciri-ciri reaksi dua arah adalah persamaan reaksi ditulis dengan dua anak panah dengan arah berlawanan ⇄; dan reaksi ke arah produk disebut reaksi maju, reaksi ke arah reaktan disebut reaksi balik. Contoh reaksi dua arah N2g+3H2g ⇄ 2NH3g H2Ol ⇄ H2Og Reaksi Kesetimbangan Secara reaksi kimianya, reaksi kesetimbangan juga dibagi menjadi dua, yaitu kesetimbangan statis dan kesetimbangan dinamis. Kesetimbangan statis terjadi ketika semua gaya yang bekerja pada objek bersifat seimbang, yaitu tidak ada gaya yang dihasilkan. Sementara itu, kesetimbangan dinamis diperoleh ketika semua gaya yang bekerja pada objek bersifat seimbang, tapi objeknya sendiri bergerak. Pada persamaan reaksi kesetimbangan kimia, setiap terjadi reaksi ke kanan maka zat-zat produk akan bertambah, sementara zat-zat reaktan berkurang. Sebaliknya, reaksi juga dapat bergeser ke arah reaktan sehingga jumlah produk berkurang. Akibatnya, terjadi lagi reaksi ke arah kanan. Proses itu terjadi terus-menerus, sehingga secara mikroskopis terjadi reaksi bolak-balik dua arah pada reaksi kesetimbangan. Keadaan seperti ini dikatakan bahwa kesetimbangan bersifat dinamis. Keadaan dinamis hanya terjadi dalam sistem tertutup. Jenis Reaksi Kesetimbangan Dalam Modul Pembelajaran SMA mata pelajaran Kimia Kelas XI 2020, berdasarkan wujud zat-zat dalam keadaan setimbang, reaksi kesetimbangan kimia dibedakan menjadi dua, yaitu kesetimbangan homogen dan heterogen. a. Kesetimbangan Homogen Kesetimbangan homogen yaitu kesetimbangan kimia yang di dalamnya terdapat satu wujud zat, misalnya gas atau larutan. Contoh N2 g + 3H2 g ⇄ 2NH3 g 2SO3 g ⇄ 2SO2 g + O2 g 2HCl g + 1 2 O2 g ⇄ H2Og + Cl2 g b. Kesetimbangan HeterogenKesetimbangan heterogen yaitu kesetimbangan kimia yang di dalamnya terdapat berbagai macam wujud zat, misalnya gas, padat, cair dan larutan. Contoh C s + H2O g ⇄ CO g + H2 g 2NaHCO3 s ⇄ Na2CO3 s + H2O l + CO2 g HCO- aq + H2O l ⇄ CO3 2- aq + H3O+ aq Ag+ aq + Fe2+aq ⇄ Ag s + Fe3+aq Baca juga Rangkuman Pengaruh Asam dan Basa Terhadap Sistem Kesetimbangan Air Rangkuman Kimia Teori Asam Basa Bronsted-Lowry dan Rumusnya Rangkuman Kimia Konsep Larutan, Pengertian, Jenis, dan Contohnya - Pendidikan Kontributor Ahmad EfendiPenulis Ahmad EfendiEditor Maria Ulfa

kesetimbangan reaksi homogen ditunjukkan oleh reaksi